Gangguan atau masalah pada organ kewanitaan seperti iritasi, merah-merah, gatal-gatal dan bau tidak sedap merupakan akibat kurang terjaganya kebersihan miss V. Organ intim wanita merupakan bagian tubuh yang sering lembab karena kurangnya sirkulasi udara. Hal itu menyebabkan rentan terkena bakteri. Oleh sebab itu, menjaga kebersihan dan kesehatan di area sekitar Miss V,sangatlah penting supaya terhindar dari berbagai penyakit kelamin yang mungkin berbahaya. Untuk melakukannya cukuplah sederhana dan tidak sulit. Asalkan Anda telaten dan rutin, itu akan sangat berguna bagi kesehatan organ intim dalam jangka panjang.
Berikut ini beberapa cara merawat area Miss V, seperti yang dikutip dari Canadian Women's Health World.
Secara umum, iritasi dan penyakit pada Organ Kewanitaan dapat dicegah dengan cara menjaga sekitar Miss V tetap kering dan sirkulasi udara baik. Anda dapat melakukannya dengan cara-cara di bawah ini:
Secara umum, iritasi dan penyakit pada Organ Kewanitaan dapat dicegah dengan cara menjaga sekitar Miss V tetap kering dan sirkulasi udara baik. Anda dapat melakukannya dengan cara-cara di bawah ini:
1. Kenakan celana dalam yang berbahan katun, khususnya saat aktif bergerak atau beraktivitas di luar ruangan dan berpanas-panasan. karena katun mudah menyerap keringat dan kelembaban, sekaligus baik untuk sirkulasi udara.
2. Pada saat menstruasi, gantilah pembalut setiap 4 smpai 8 jam sekali, tergantung banyaknya darah haid yang keluar.
3. Hanya mengunakan pembalut atau panty liner yang tidak berpewangi, karena wewangian dapat menimbulkan reaksi alergi pada orang tertentu.
4. Sebagian wanita mungkin merasa aroma Miss V kurang sedap. Tapi Organ Kewanitaan memang memiliki bau yang khas, dan itu bisa berbeda pada setiap wanita. Selama aromanya tidak begitu menyengat, Anda tidak usah khawatir. Sebaiknya hindari pemakaian spray atau pembersih khusus kewanitaan jika tidak terlalu diperlukan.
5. Hindari memakai celana atau pakaian yang terlalu ketat di area bikini, Hal ini bisa menekan Organ Kewanitaan dan membuatnya lembab. Jangan terlalu sering mengenakan pakaian berbahan sintetis yang langsung menempel pada kulit saat dipakai (stocking, legging, skinny pants).2. Pada saat menstruasi, gantilah pembalut setiap 4 smpai 8 jam sekali, tergantung banyaknya darah haid yang keluar.
3. Hanya mengunakan pembalut atau panty liner yang tidak berpewangi, karena wewangian dapat menimbulkan reaksi alergi pada orang tertentu.
4. Sebagian wanita mungkin merasa aroma Miss V kurang sedap. Tapi Organ Kewanitaan memang memiliki bau yang khas, dan itu bisa berbeda pada setiap wanita. Selama aromanya tidak begitu menyengat, Anda tidak usah khawatir. Sebaiknya hindari pemakaian spray atau pembersih khusus kewanitaan jika tidak terlalu diperlukan.
6. Sehabis berenang atau olahraga, segeralah ganti pakaian dan celana dalam. Sebab, area Miss V sangat rentan pada kelembaban. Membiarkan pakaian basah menempel terlalu lama pada tubuh akan memicu pertumbuhan bakteri merugikan.
7. Setelah buang air kecil, basuhlah Miss V dengan sedikit air, dan keringkan dengan mengusap lembut menggunakan tisue. Usap dari depan megarah ke anus. Cara ini dapat mencegah kotoran atau bakteri menempel lagi pada Miss V.
8. Organ Kewanitaan memiliki kemampuan membersihkan sendiri. Jadi tidak dianjurkan membersihkan Organ Kewanitaan dengan douching (obat semprot air) karena bisa mengganggu keseimbangan pH pada Organ Kewanitaan. Penggunaan douche justru bisa meningkatkan risiko iritasi.
Cara paling tepat membersihkan organ kewanitaan Anda adalah membasuh vulva (bagian luar Organ Kewanitaan) setiap hari dengan air hangat. Hindari pengunaan sabun, terlebih lagi yang mengandung wewangian.dan yang terpenting, silakan gunakan Crystal X herbal alami, tanpa efek samping, manjur, hemat, untuk pengobatan sekaligus perawatan organ kewanitaan Anda.
Halal, Aman, Alami, Tanpa Efek Samping, Manjur, Hemat, Praktis dan Lolos POM RI.